Pisang Epe, Kuliner Favorit Pelancong di Teluk Kendari

Kendari, bukan sekadar ibu kota provinsi saja tapi juga pusat kuliner enak di Sulawesi Tenggara(Sultra). Beragam sajian dan kuliner maknyus di kawasan ini termasuk salah satunya Pisang Epe.
Pisang epe merupakan olahan pisang panggang. Disebut pisang epe, karena proses pemanggangannya dengan dijepit.
BACA JUGA: Sinonggi Makanan Khas Kendari yang Berkuah dengan Bumbu Rempah
Kata Epe sendiri berasal dari bahasa Makassar yang berarti jepit. Sesuai dengan namanya, Pisang Epe dibuat dengan cara pisang dipipihkan (dijepit). Setelah itu, pisang yang sudah pipih kemudian dibakar. Lalu disajikan dengan saus gula merah cair.

Pisang Epe sangat enak kalau dinikmati bersama kopi atau teh panas.(Dok/sultraprov.go.id)
Pisang epe terbuat dari pisang kepok yang tak begitu matang, sehingga tak lembek supaya gampang digepruk serta dipipihkan juga dijepit. Kemudian pisang dipanggang di atas bara menyala sedang selama 10 menit.
Pisang epe terbuat dari pisang kepok yang dibakar setengah matang lalu dipipihkan. Makanan Sulawesi yang berasal dari Makassar ini begitu populer di Kendari, Sulawesi Tenggara(Sultra). Pisang ini biasa disajikan bersama gula merah cair dan memiliki varian rasa, salah satunya rasa durian.

Cara membuat Pisang Epe tidak sulit karena bahan-bahannya banyak tersedia.(Dok/sultraprov.go.id)
Selain disiram dengan saus gula merah, kini Pisang Epe juga banyak disajikan dengan aneka saus modern seperti saus coklat. Terkadang ditambahkan pula dengan keju, meises, ataupun kacang yang telah dihaluskan.
Pemilihan pisangnya adalah pisang raja karena aromanya khas dan rasanya manis. Namun, banyak juga yang menggunakan pisang jenis lain.
Penasaran ingin mencicipi gurih dan renyahnya Pisang Epe, ayo berwisata kuliner ke Kendari, Sultra yuk.(*)
Berikan tanggapanmu di sini
Belum ada komentar