Mie Ongklok Penghangat Badan di Tengah Cuaca Dingin

Mie Ongklok merupakan salah satu makanan popular khas daerah Wonosobo, Jawa Tengah(Jateng). Kuliner ini memiliki rasa yang sangat unik dan lezat. Mie ongklok merupakan olahan mie yang direbus lalu diracik di dalam mangkuk yang ditambah dengan potongan kol, daun kucai, serta kuah kental berkanji.
Mie onglok biasanya disajikan dengan sate sapi dan tempe kemul khas Wonosobo. Hangatnya sajian Mie ongklok ini dapat memanjakan lidah. Disebut dengan mie ongklok karena campuran mie dan sayuran dicelup-celupkan selama beberapa menit di dalam air yang mendidih, dan cara inilah disebut dengan ongklok.
BACA JUGA: Tiwul Sang Pengganti Nasi yang Gurih dan Bernutrisi
Kuah untuk mie ongklok ini sangatlah khas, karena terbuat dari tepung tapioka yang kental dan berbagai macam bumbu seperti gula jawa, ebi, serta beberapa rempah lainnya. Dengan kuah panas dan taburan sambal, makanan sangat pas sebagai penghangat badan saat kedinginan.

Mie Ongklok sellalu dicelupkan dalam air panas selama beberapa menit.(Dok/jatengprov.go.id)
Agar rasanya lebih nikmat, mie ongklok ini disiram dengan bumbu kacang, merica dan bawang goreng. Semangkuk mie ongklok berisi mie kuning yang direbus kemudian dicampur dengan campuran kol dan daun kucai. Mie ini disajikan dengan siraman kuah kental berwarna kecoklatan.
Kuah yang bertekstur kental ini berasal dari campuran tepung kanji yang biasa disebut loh atau lo. Bumbunya simpel mulai dari bawang merah, bawang putih, ketumbar, lengkuas, ebi, garam dan gula jawa. Bumbu ini lalu dicampur air dan dikentalkan dengan larutan tepung kanji.

Mie Ongklok disajikan dalam kuah kental berwarna kecoklatan.(Dok/jatengprov.go.id)
Mie ongklok juga kadang disajikan bersama suwiran daging ayam dan bawang goreng. Dihidangkan saat masih hangat membuat mie ini banyak diburu masyarakat, pasalnya Wonosobo memiliki suhu udara yang rendah alias dingin. Selain itu kuah mie ongklok akan mencair jika didiamkan terlalu lama.
Jika masih kurang lengkap, mie ongklok juga kerap disantap dengan sate sapi, tempe kemul atau geblek yakni makanan yang terbuat dari singkong.
Dilansir dari jatengprov.go.id, ada cerita unik dibalik sebutan nama mie ongklok ini. Kata ongklok sendiri digunakan untuk menyebut peniris yang terbuat dari anyaman bambu yang digunakan untuk merebus mie, kol serta kucai.

Mie Ongklok cocok untuk menghangatkan badan di tengah cuaca dingin.(Dok/jatengprov.go.id)
Proses perebusan yang dilakukan dengan cara dicelup-celup dalam air panas ini disebut diongklok. Alhasil masyarakat sekitar kemudian menyebutnya mie ongklok. Perpaduan mie kuning lembut dengan kuahnya yang lezat mampu membangkitkan semangat untuk kembali berkeliling daerah Dieng.
Bukan hanya karena rasanya yang enak, ternyata makanan ini cukup legendaris. Salah satu kuliner khas yang cukup populer ini adalah mie ongklok, makanan yang menghangatkan saat dibekap cuaca dingin.

Mie Ongklok rasanya enak dengan harga yang ramah.(Dok/jatengprov.go.id)
Rasanya yang enak dan harganya terjangkau membuat mie ongklok selalu diburu baik oleh masyarakat sekitar maupun wisatawan. Mengingat, kawasan Dieng di Wonosobo jadi salah satu primadona para wisatawan. Mie Ongklok cocok menjadi makanan penghangat badan di tengah cuaca dingin.
Tak sulit menemukan penjual mie ongklok di Wonosobo. Warung mie hampir bisa ditemui di sepanjang jalan. Yuk berwisata kuliner ke Jawa Tengah guna mencicipi Mie Ongklok yang maknyus.(*)
Berikan tanggapanmu di sini
Belum ada komentar