Ketoprak, Kuliner Jakarta yang Selalu Sedia Setiap Saat

Ketoprak termasuk makanan yang selalu tersedia ketika kamu lapar. Makanan khas Jakarta ini senantiasa hadir di pelbagai sudut ibu kota. Ketoprak termasuk kuliner nusantara yang digemari semua orang dan bagi masyarakat Betawi, makanan ini paling populer.
Disebut sebagai kuliner khas Betawi, yang merupakan suku asli Jakarta, wajar bila Ketoprak ini bisa kamu temukan dengan mudah di berbagai sudut Kota Jakarta dan sekitarnya. Mungkin pernah lihat penjual makanan satu ini di setiap satu atau dua kilometer di sepanjang jalanan Jakarta. Bahkan, penjaja ketoprak keliling juga sering jadi ‘penyelamat’ saat kelaparan di malam hari.
BACA JUGA: Renyah dan Gurih Dalam Sajian Nasi Ulam Betawi
Nah, karena setiap daerah punya kuliner khas masing-masing, tentu saja kamu tidak akan menjumpai ketoprak dengan mudah di kota-kota lain di luar Jakarta. Meskipun begitu, kamu masih bisa jajan ketoprak di warung makan atau restoran khas Jakarta atau yang menyajikan berbagai menu masakan nusantara.

Ketoprak mudah ditemukan di pelbagai tempat di Jakarta.(Dok/jakarta.go.id)
Sebelum membahas jauh ke sejarah ketoprak, pastikan kamu sudah bisa bedakan makanan khas Betawi ini dengan makanan lain yang serupa. Ketoprak ini sendiri tdak jauh berbeda dengan makanan nusantara lainnya yang pakai saus kacang seperti pecel dan gado-gado. Hanya saja, isian di dalamnya dan bumbu untuk membuat racikan saus kacangnya yang sedikit berbeda.
Saat menyantap satu porsi ketoprak, kamu nggak bakal nemuin sayuran hijau rebus seperti yang ada di pecel. Isian di dalam ketoprak ini cukup sederhana, yaitu hanya ketupat, bihun, mentimun, tahu goreng, dan tauge saja. Agak mirip dengan gado-gado, apalagi beberapa orang juga tambahkan irisan telur rebus di dalam ketoprak mereka. Namun bedanya, ketoprak ini khas dengan bihunnya, yang mana tidak ada di dalam gado-gado yang banyak isian sayuran rebusnya atau makanan dengan saus kacang lainnya.

Ketoprak berbeda dengan gado-gado.(Dok/jakarta.go.id)
Selain itu, kamu juga bisa bedain ketoprak dari saus kacangnya. Meskipun ada banyak makanan khas indonesia yang sama-sama disiram pakai saus kacang, racikan bumbu saus kacang di setiap masakan tersebut tentu saja berbeda. Saus kacang yang digunain pada ketoprak ini sendiri cenderung kasar teksturnya. Selain itu, rasa saus kacangnya dominan rasa bawang putih, dengan tambahan sedikit kecap manis juga.
Menariknya kalau sebagian besar penjaja ketoprak keliling ini justru orang Jawa. Jadi, tidak heran kalau banyak orang yang justru yakin kalau ketoprak ini sebenarnya berasal dari Jawa Tengah. Apalagi, namanya juga mirip dengan kesenian tradisional Jawa yang bernama Ketoprak. Selain itu, ada juga pendapat lain yang justru menyebutkan ketoprak ini awalnya berasal dari Cirebon.
Gerobak semua penjual ketoprak ini memiliki bentuk dan model yang hampir sama antara satu sama lain. Kebanyakan gerobak-gerobak yang digunakan jualan ketoprak ini punya bentuk yang hampir mirip dengan perahu.

Rata-rata penjual Ketoprak menggunakan gerobak yang bentuknya mirip perahu.(Dok/jakarta.go.id)
Tidak hanya bentuknya saja, cara setiap penjual menyusun gerobaknya juga sama, lho. Bahkan, perkakas yang digunakan juga sama. Hampir semua penjual ketoprak ini pasti punya kaleng biskuit bekas yang dijadiin tempat penyimpannan kerupuk, cobek kayu untuk meracik bumbu, wajan dengan model yang sama untuk menggoreng.
Bahkan, penggorengannya juga pasti berada di bagian ujung gerobak. Dengan bentuk dan penataannya yang khas tersebut, dari kejauhan saja kamu sudah bisa deh bedain gerobak ketoprak dengan gerobak penjaja makanan lainnya. Yuk, berwisata kuliner ke Jakarta.(*)
Berikan tanggapanmu di sini
Belum ada komentar