Jagung Bose, Kuliner Manis dan Sehat dari Timor, NTT

Kuliner Jagung Bose begitu identik dengan Nusa Tenggara Timur(NTT). Makanan yang berbahan dasar jagung ini begitu populer di sejumlah wilayah NTT khususnya yang berada di Pulau Timor. Jagung Bose juga paling banyak diburu wisatawan yang menggemari makanan tradisional.
Kehadiran Jagung Bose sebagai makanan khas NTT lantaran beberapa kabupaten di Pulau Timor dan Flores bagian Timur terkenal sebagai penghasil jagung. Ada beberapa olahan jagung yang dikenal sebagai makanan sehari-hari masyarakat tapi Jagung Bose tetap menjadi primadonanya.
BACA JUGA: Tapa Kolo, Nasi Bakar Khusus Upacara Adat dari Manggarai
Belum ada sumber resmi atau data akurat terkait kemunculan Jagung Bose sebagai makanan khas NTT. Diduga kuliner ini tidak terlepas dari program pertanian Dr Ben Mboi, MPH Gubernur NTT periode 1978-1988 lewat Operasi Nusa Makmur(ONM) dimana masyarakat NTT diwajibkan menanam jagung sebagai pengganti padi. Alasannya beberapa daerah tandus dan kering tidak cocok untuk tanam padi.

Jagung Bose begitu populer di daratan Timor dan jadi incaran para wisatawan.(Dok/ntt.go.id)
Program tersebut lumayan berhasil dan cadangan jagung masyarakat melimpah. Masyarakat mulai melakukan inovasi dalam mengolah jagung sebagai makanan sehari-hari. Bosan dengan olahan jagung yang relatif sama, Nafsiah Mboi istri sang Gubernur yang juga seorang dokter pakar kesehatan publik bersama tim Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga(PKK) melakukan terobosan dengan memasak jagung bersama kacang merah dan santan kelapa. Ketiga bahan ini memang terkenal sebagai sumber karbohidrat yang rendah kadar gulanya dan sehat. Hasil inovasi olahan jagung ini kemudian dikenal dengan nama Jagung Bose. Makanan bernutrisi tinggi ini kemudian diperkenalkan secara masif kepada masyarakat NTT umumnya dan khususnya di daratan Timor.
Tak bisa dipungkiri bahwa Jagung Bose termasuk kuliner yang unik dan sehat. Jagung Bose dikenal sebagai sajian bubur yang diolah dari jagung pipil dan kacang merah. Selain itu bisa juga ditambahkan santan kelapa dan labu manis.

Jagung Bose proses masaknya tidak sulit dan bahannya sederhana.(Dok/ntt.go.id)
Jagung Bose memiliki cita rasa gurih, nikmat serta empuk. Biasanya jagung bose disajikan dengan lauk daging (ayam atau sapi). Daging ini bisa dicampurkan pada saat memasak ataupun dipisah sebagai toping.
Sebagai makanan rakyat, Jagung Bose bisa dimasak sendiri dan bahannya mudah didapatkan. Bahan utama yang harus dipersiapkan sebelumnya adalah air secukupnya, jagung tidak manis sesuai selera, kacang merah yang telah direndam semalaman, santan kelapa. Selain itu, bisa disiapkan garam secukupnya sesuai kebutuhan dan labu manis. Jika ingin menambah daging, itu bisa saja dilakukan sesuai selera dan pilihan. Bisa juga ditambahkan bahan lain seperti sayur-sayuran dan labu atau daging.
Ingat kacang merah yang dimasak haruslah kacang yang sudah direndam selama kurang lebih 12 jam. Hal ini bertujuan agar kacangnya menjadi empuk serta menyatu dengan jagung.

Jagung Bose termasuk makanan sehat dan rendah kadar gulanya.(Dok/ntt.go.id)
Setelah bahan-bahan disiapkan, bisa mulai merebus air hingga mendidih. Masukkan kacang merah, biarkan hingga matang dan empuk. Selanjutnya, jagung dan labu bisa dimasukkan ke dalam air yang mendidih tadi. Apabila semua bahan telah matang, maka harus dimasukkan santan dan garam. Biarkan kuah dan bahan menyatu. Setelah nampak menyusut dan empuk, Jagung Bose sudah bisa disantap.
Biasanya Jagung Bose disajikan dengan lauk daging (ayam atau sapi). Daging ini bisa dicampurkan pada saat memasak ataupun dipisah sebagai toping. Penasaran ingin mencicipi Jagung Bose? Yuk berwisata kuliner ke Nusa Tenggara Timur khususnya Pulau Timor.(*)
Berikan tanggapanmu di sini
Belum ada komentar