Bermain Dam-Daman Meski Simpel Tapi Seru
- BAGIKAN
Bermain Dam-Daman selalu menyenangkan sekaligus menantang. Permainan tradisional ini lazimnya dimainkan oleh dua orang. Jamak diketahui bahwa permainan ini tidak butuh banyak biaya dan cara bermainnya pun simpel.
Permainan ini biasanya dimainkan di atas papan yang memiliki pola khusus. Dam-daman merupakan permainan tradisional yang butuh kesiapan dan fokus. Anak-anak tidak hanya menggeser biji-bijian tapi juga perlu strategi tersendiri.
BACA JUGA: Congklak, Permainan Tradisional Lintas Zaman
Perlu diketahui bahwa Dam-Daman ini termasuk permainan yang mengadu strategi dan konsentran antara satu pemain dengan pemain lainnya. Dalam bermain dam-daman anak-anak membutuhkan media yang mudah sekali didapatkan. Karena hanya perlu kerta, biji-bijian atau kerikil serta alat untuk menulis.
Permainan Dam-daman simpel dan seru karena butuh strategi serta fokus.(Dok/Kemendikbud)
Dalam membuat permainan dam-daman caranya sangat simpel dan mudah. Anak-anak hanya membutuhkan alat tulis untuk membuat garis dan juga alas untuk lapangan bermain. Adapun garis yang dipakai untuk memainkan dam-daman yaitu dengan bentuk segi empat. Lalu dalam segi empat tersebut terdapat garis kecil segitiga dan 32 persegi.
Sebenarnya Dam-daman ini hampir serupa dengan permainan catur. Sebab tiap pemain harus bergantian untuk menjalankan pion mereka. Nah, disini anak-anak atau pemain hanya bisa makan atau dimakan saja.
Bermain Dam-daman selalu menyenangkan dan seru.(Dok/Kemendikbud)
Ada dua jenis permainan ini yang perlu anda ketahui, diantaranya yaitu dengan menggunakan tiga batu dan dengan 16 batu. Untuk nama jenis permainan Dam-daman ini disesuaikan dengan jumlah batu yang dipakai. Untuk cara bermain serta jenis papan yang dipakai juga berbeda-beda untuk tiap jenis permainannya.
Pada permainan tradisional Dam-daman seluruh pion yang ada bisa bergerak sama. Baik itu maju, mundur, menyerong maupun menyamping. Agar bisa memakan lawan, pada umumnya mereka harus berani untuk mengumpan salah satu pionnya.
Permainan Dam-daman memiliki nilai edukatif yang baik untuk anak-anak.(Dok/Kemendikbud)
Pada waktu di beri umpan, lawan main harus memakan dengan terlebih dahulu melompati musuhnya. Jika pionnya habis berarti anda dinyatakan kalah dalam permainan. Agar tidak cepat kalah, anda harus bisa mengatur strategi dan mencari ide yang tepat untuk menjebak lawan agar tidak bisa berkutik saat akan dimangsa.
Meski terkesan simpel dan mudah, permainan Dam-daman memiliki filosofi dan nilai yang sejalan dengan prinsip hidup. Makna permainan ini yakni bahwa semua manusia mempunyai hakikat yang sama. Dan di hadapan Tuhan semua makhluk itu sama.
Dua anak SD sedang mengisi waktu istirahat dengan bermain Dam-daman.(Dok/Kemendikbud)
Dengan demikian, dalam melangkah manusia mempunyai kebebasan untuk menentukan pilihan hidupnya. Akan tetapi, untuk setiap langkah yang dijalankan tentunya akan ada dampak yang ditimbulkan. Bisa positif dan juga bisa negatif. Sebagai manusia biasa, kita juga harus berani dalam menghadapi cobaan dari Tuhan supaya seseorang bisa lebih maju.
Permainan ini memang terkesan sangat sederhana, akan tetapi sarat makna di dalamnya sangat bagus untuk kita pahami. Selain itu, permainan ini juga bisa bermanfaat untuk melatih kecerdasan otak. Kemudian bisa juga untuk melatih seseorang dalam mengambil risiko terhadap jalan yang dipilihnya.
Dam-daman permainan tradisional yang cocok untuk anak usia TK dan Sekolah Dasar dalam mengasah kemampuan membuat keputusan dan berani menghadapi tantangan.(*)
- BAGIKAN
Berikan tanggapanmu di sini
Belum ada komentar